KEBAYORAN BARU, AYOJAKARTA -- Petugas kepolisian menangkap dua pelaku yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) terkait kasus pengeroyokan anggota TNI AD bernama Sahdi (23) hingga tewas.
Dari dua pelaku yang diamankan, salah satunya bernama Burhanuddin yang merupakan pelaku utama penusukan terhadap S hingga tewas. Sementara itu, pelaku lainnya berperan mengantar pelaku Burhanuddin ke lokasi kejadian.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat, mengatakan petugas kepolisian berhasil menangkap pelaku utama penusukan yakni Burhanuddin.
Baca Juga: Satu Anggota TNI Tewas Dikeroyok di Penjaringan, Polisi Tangkap 3 Pelaku Pengeroyokan dan Buru 3 DPO
"Satu pelaku utama, dan satu lagi yang membantu melakukan aksi pengeroyokan itu. DPO yang satu hanya mengantar saja. Dia tidak terlibat langsung dengan pengeroyokan," ujar Ade, Kamis (20/1).
Ade menjelaskan, pelaku Burhanuddin sempat melarikan diri dan bersembunyi di sebuah kapal di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara.
Setelah bersembunyi di dalam kapal, akhirnya Burhanuddin menyerahkan diri kepada bosnya. Kemudian, bos tersebut melaporkan keberadaan Burhanuddin kepada polisi.
"Dia (Baharuddin) menyerahkan diri ke bosnya, lalu menyampaikan bahwa dia di dalam kapal. Kemudian kami jemput," katanya.
Artikel Terkait
Bersama sang Istri, Anggota TNI Terjun dari Lantai Enam Hotel di Puncak, Polisi: Keduanya Tewas
8.000 Anggota TNI-Polri Pelototi 4 Lokasi di Jakarta untuk Pengamanan Masa Nataru
Nasib 2 Anggota TNI AU yang Terlibat Kaburnya Rachel Vennya dari Karantina, Puspomau: Pasti Kami Hukum
Sejumlah Orang Tak Dikenal Keroyok Anggota TNI AD hingga Tewas di Penjaringan Jakarta Utara
Satu Anggota TNI Tewas Dikeroyok Orang Tak Dikenal di Penjaringan, Polisi Tangkap Terduga Pelaku